BSCS : Ecological Approach
Eureka Pendidikan. Pendekatan Ekologis (Green Version) adalah pengantar berbasis standar program untuk siswa SD biologi. BSCS Green Version menawarkan siswa berpusat pendekatan pembelajaran yang dirancang untuk mendorong mengajar dalam pemahaman konseptual di lingkungan pembelajaran berbasis penyelidikan atau investigasi. Dengan ekologi sebagai fokus utama, Green Version menawarkan berbagai kegiatan pembelajaran, berbasis pengalaman termasuk laboratorium investigasi, proyek, pembacaan interaktif, dan diskusi yang berorientasi penyelidikan.
Siswa dituntut memahami lebih lengkap hubungan timbal balik di antara semua makhluk hidup, dan tempat manusia dalam jaring kehidupan yang sama pentingnya, agar siswa memahami ilmu itu adalah cara yang unik dan kuat mengetahui tentang dunia alam dan dampak yang terjadi pada alam itu sendiri. Hal ini bergantung pada rasa ingin tahu, kreativitas, observasi, analisis, pertanyaan terus-menerus, dan, mungkin yang paling penting, berpikir kritis. Siswa pada jenjang sekolah dasar di tuntun keterampilan dan sikap yang dimilikinya.
Pengertian
Pendekatan ekologikal adalah suatu konsep penyelidikan, dengan guru mengasumsikan peran panduan untuk memfasilitasi
belajar siswa. Untuk
siswa, penekanan dari program ini adalah pada proses penyelidikan dari pada menghafal fakta. Siswa didorong untuk mempertanyakan dan mencari jawaban atas pertanyaan mereka dalam lingkungan belajar yang kolaboratif.
Tujuan
Tujuan dari pendekatan ekologi ini adalah agar siswa mampu menggunakan proses sains berdasarkan kajian yang ilmiah, melalui perencanaan, melakukan, mengamati, merekam data, menafsirkan data, menarik kesimpulan, dan menyajikan yang di dapatkan dari alam beberapa bukti untuk konsep biologi dasar, dan peserta didik dapat melihat sekilas hakikat dan makna ilmu pengetahuan. Pada pendekatan ekologikal ada tiga bidang keterampilan yang dikaji dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa.
1.Keterampilan komunikasi
Memberikan intruksi, menguraikan beberapan tulisan, menulis ulang untuk memulai diskusi dan membuat sintak dan kejelasan pada penulisan ulang tersebut.
2. Keterampilan ilmu meliputi:
Memprediksikan, menyimpulkan dan menggelompokkan fakta, membedakan dari pendapat, mengidentifikasi variabel, menafsirkan membuat grafik dan peta, mengamati, mengambarkan sifat dan perubahan, merumuskan, pengujian dan menyangkal hipotesis. Membentuk dan menggunakan model, menggunakan table data, menafsirkan data dalam table dan grafik.
3.Keterampilan kognitif umum (komunikasi campuran dan ilmu pengetahuan):
Mempertahankan ide/ teori dengan bukti, menggunakan perpustakaan untuk memperpanjang ide teks, menyangkal argument dengan logis, berfokus pada skema, membuat kartu flash berdasarkan skimming BAB metakognitif, perencanaan bagaimana pendekatan memperlajari BAB. Memvisualisasikan orientasi dan menganalisis spasial angka 3D. Mengganalisis kosa kata baru (menggunakan premix dan sufiks, menggunakan petunjuk konseptual, menggunakan kosa kata secara tertulis) yang membentuk pertanyaan dan jawaban tentang informasi teks generalisasi terhadap kasus baru, serta menghubungkan abstrak dan kongkret.
c. Pendekatan Ecological dalam pembelajaran
Pendekatan ekologikal berangkat dari lingkungan. Menekankan pada hubungan antara manusia dan kegiatan lingkungannya, sehingga manusia dan berbagai kegiatannya selalu menjadi fokus analisis dalam keterkaitannya dengan lingkungan abiotik, biotik, maupun social.
Bagaimana pendekatan tersebut dapat di terapkan pada
siswa, sehingga siswa paham apa yang diamati. Pada pendekatan ini, siswa bisa memiliki rasa sayang terhadap lingkungan di sekitarnya, dengan menjaga lingkungan yang baik. pada pendekatan ekologikal ini dapat kita contohkan pada materi ekosistem. Guru melontarkan pertanyaan kepada
siswa” anak-anak siapa yang tahu apa makanan pokok kita, maka anak-anak akan menjawab “nasi” lalu guru menanyakan lagi, nasi itu dari mana ? maka anak-anak akan menjawab, nasi berasal dari sawah yang sebelum diolah dinamakan beras/padi. Guru membawa siswa ke objek yang akan diamati dan menanyakan langsung kepada siswa sambil menunjukkan objek tersebut.