Kelebihan dan Kekurangan Evaluasi Berbasis Web
Pada umumnya, evaluasi termasuk dalam proses pembelajaran. Sebagaimana media pembelajaran pada umumnya, pembelajaran berbasis web pun memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan Pembelajaran Berbasis Web
- Memungkinkan setiap orang di mana pun, kapan pun, untuk mempelajari apa pun.
- Pembelajar dapat belajar sesuai dengan karakteristik dan langkah-nya dirinya sendiri karena pembelajaran berbasis web membuat pembelajaran menjadi bersifat individual.
- Kemampuan untuk membuat tautan (link), sehingga pembelajar dapat mengakses informasi dari berbagai sumber, baik di dalam maupun luar lingkungan belajar.
- Sangat potensial sebagai sumber belajar bagi pembelajar yang tidak memiliki cukup waktu untuk belajar.
- Dapat mendorong pembelajar untuk lebih aktif dan mandiri di dalam belajar.
- Menyediakan sumber belajar tambahan yang dapat digunakan untuk memperkaya materi pembelajaran.
- Menyediakan mesin pencari yang dapat digunakan untuk mencari informasi yang mereka butuhkan.
- Isi dari materi pelajaran dapat di-update dengan mudah.
Menurut Rusman (2009), ada lima kelebihan pembelajaran berbasis web yaitu:
- Access is available anytime, anywhere, around the globe (Akses tersedia kapan pun, di mana pun, di seluruh dunia)
- Per-student equipment costs are affordable (Biaya operasional setiap siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran menjadi lebih terjangkau)
- Student tracking is made easy (Pengawasan terhadap perkembangan siswa jadi lebih mudah)
- Possible “learning object” architecture supports on demand personalized learning (Rancangan pembelajaran berbasis web memungkinkan dilakukannya kegiatan pembelajaran yang sudah terpersonalisasi)
- Contentisealy update (Materi Pembelajaran bisa diperbarui secara lebih mudah) (Rusman dkk, 2011:271-273).
Menurut Ni Made Mertasari (2010:76), “Evaluasi berbantuan komputer cenderung dapat mengurangi kecemasan mahasiswa dalam mengerjakan tes. Selama mengerjakan tes, mahasiswa tidak merasa diawasi oleh siapapun. Oleh karena itu, kecemasan mahasiswa akan berkurang, perasaan mahasiswa tidak tertekan, dan mahasiswa tidak diselimuti rasa takut atau was-was. Akibatnya, mahasiswa bisa berpikir dengan leluasa dan mengerjakan tes dengan lugas. Evaluasi berbantuan komputer menjamin kerahasisaan pribadi peserta didik hanya diketahui oleh tutor. Rasa takut salah akan berkurang karena kesalahan yang diperbuat peserta hanya diketahui oleh tutor. Keberanian peserta untuk mencoba semakin tumbuh, dan sekaligus pengalaman kerjanya akan terbina. Khusus untuk jenis tes objektif, komputer mampu mengoreksi jawaban peserta dalam waktu singkat.”
Kekurangan Pembelajaran Berbasis Web
- Keberhasilan pembelajaran berbasis web bergantung pada kemandirian dan motivasi pembelajar.
- Akses untuk mengikuti pembelajaran dengan menggunakan web seringkali menjadi masalah bagi pembelajar.
- Pembelajar dapat cepat merasa bosan dan jenuh jika merkea tidak dapat mengakses informasi, dikarenakan tidak terdapatnya peralatan yang memadai dan bandwith yang cukup.
- Dibutuhkannya panduan bagi pembelajar untuk mencari informasi yang relevan, karena informasi yang terdapat di dalam web sangat beragam.
- Dengan menggunakan pembelajaran berbasis web, pembelajar terkadang merasa terisolasi, terutama jika terdapat keterbatasan dalam fasilitas komunikasi (Rusman dkk, 2011:271-273).
Secara umum, evaluasi pembelajaran berbasis web memiliki beberapa kelebihan dan juga kekurangan. Kelebihan yang dimiliki evaluasi pembelajaran antara lain, evaluasi pembelajaran dapat dilakukan di mana pun dan kapan pun, evaluasi berbasis web juga memberikan kemudahan dalam penilaiannya, karena sudah terintegrasi secara otomatis dengan aplikasi pemrograman, serta dapat membuat siswa termotivasi untuk belajar fisika sekaligus belajar teknologi informasi dan komunikasi. Evaluasi berbasis web ini juga memiliki kekurangan diantaranya, kegaiatan evaluasi membutuhkan komputer sebanyak jumlah siswa, jika terdapat gangguan jaringan internet, maka evaluasi tidak akan maksimal.